Alhamdulillahirobilalamin....
Setelah perjuangan kemarin,
draft - dibalikin - draft - dibalikin - draft - dibalikin - draft - SEMINAR - draft - nganggur - draft (lagi).
Akhirnya tanggal 11 April 2012 kemarin saya bisa melaksanakan Sidang Tugas Akhir sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar sarjana. Awalnya sidang dijadwalkan pada tanggal 4 April 2012, tetapi karena sesuatu dan lain hal sidang nya di undur satu minggu menjadi tanggal 11 April. Sempat hilang mood sewaktu dibilang jadwalnya diundur, karena pemberitahuannya baru 5 jam sebelum sidang dilaksanakan. Tapi, sisi baiknya saya punya lebih banyak waktu lagi untuk belajar.
Mau curhat sedikit juga deh, sulit yahh ternyata mencari waktu kosong untuk tiga orang penguji dan pembimbing yang masing - masing memiliki kegiatan yang beragam. Akhirnya sidang di jadwalkan pada pukul 17.00 WIB, sore banget kan sobat... Tapi, mau bagaimana lagi daripada saya harus menunggu lagi dan mencari jadwal lainya. Kebayang deh bulan depan mungkin baru bisa sidang.. :p.
Dengan cuaca kota Bogor yang sudah seminggu ini mulai dari jam 3 sore sudah mulai mendung dan langsung "Bbbyyuurrrrrr" hujan tanpa permisi lagi. Saya sedikit takut kalau sidang nya diundur lagi. Bingung mau alasan apalagi nanti sama ortu kalau ditanya, "kok belum sidangnya??" Hhhheheee.. Singkat cerita, jam tangan saya sudah menunjukan pukul 17.00 WIB. Tetapi belum ada satupun penguji atau pembimbing yang terlihat di ruangan sidang. Saya mulai was-was sebenernya dan saya mulai mengirim pesan kepada ibu pembimbing dan penguji untuk konfirmasi sidang. Ternyata mereka masih dalam perjalanan karena cuaca hujan dan kegiatan di kampus.
Akhirnya jam 17.25 WIB Ibu pembimbing dan 2 orang penguji sudah berada di ruang sidang. Jam 17.30 WIB sidang baru bisa dimulai, ditemani dengan cuaca hujan diluar saya memulai presentasi Tugas Akhir. Bismillah....
Dari awal slide presentasi, penguji satu yang paling banyak bertanya. Saya berharap jawaban yang saya berikan memuaskan. Selang 45 menit berlalu, sidang di hentikan sementara karena sudah masuk waktu maghrib. Di satu sisi saya bersyukur sidang d waktu - waktu mepet seperti ini. Dengan adanya break isoma saya sempat untuk mengambil nafas dan membaca kembali beberapa literatur yang saya prediksi akan ditanya... Sholat maghrib petang itu terasa beda, dengan perasaan senang dan deg-degan saya berdoa semoga sidang bisa berakhir dengan hasil memuaskan.
Kemudian jam 18.40 WIB sidang kembali dimulai, kali ini penguji kedua yang banyak bertanya. Mulai dari struktur data sampai kepenulisan lebih banyak ditanya. Terimakasih buat Ibu Annisa pengbimbing saya yang baik hati, ibu makasih setiap clue yang diberikan ketika saya mulai bingung menjawab pertanyaan dari penguji. Setelah semua dirasa cukup, kira - kira pukul 19.20 WIB saya disuruh keluar ruangan dulu. 5 menit diluar menunggu hasil sidang adalah 5 menit paling menegangkan dalam hidup saya sampai saat ini.
Pukul
19.30 WIB saya dipanggil lagi untuk masuk k dalam ruangan. Dengan muka senyum saya masuk ruangan dan duduk layaknya sidang kasus korupsi di TV. Bedanya tangan saya tidak diborgol, tapi nasib saya sebagai mahasiswa yang terancam.. Huuuauuaahahhaha. Setelah dipersilahkan duduk, saya ditanya satu pertanyaan oleh pembimbing saya yang cantik (* memang masih cantik kok si ibu, btw dia kakaknya artis sinetron
Intan Nuraini loh.. *pamer). Si Ibu yang tadinya selalu membela mulia berubah menjadi menyeramkan.
|
Lagi deg-dega-an nih menunggu nasib |
Pembimbing : Tito, menurut kamu bagaimana hasil sidang kamu tadi??
Saya : Ehhmm,,.. sedikit mikir. Saya merasa cukup memuaskan bu.
Pembimbing : Apakah kamu merasa pantas untuk kami luluskan pada sidang TA ini?
Saya : Ehhmmm,.. (*mikir lagi). Saya OPTIMIS bu saya pantas dan HARUS lulus bulan ini.
Penguji : (*tiba-tiba nyeletuk) Waahhh, mas kamu percaya diri sekali. Bgaimn klo hasil tidak memuaskan.
Saya : (cuma bisa nyengiirr Kuda,,,) saya harus LULUS pak.
Pembimbing : Baiklah Tito, setelah kami rundingkan dan melihat hasil selama sidang tadi, kamu....
Saya : (*tiba kebelet pipis, hhhe) kebiasaan saya nih klo lagi nerveous dan deg2an parah.
Pembimbing : Kamu.... kami nyatakan LULUS hari ini.
Saya : (*masih kebelet pipis) langsung sumringah. Alhamdulilah ya Allah, sambil nunduk. :D
Penguji : Jangan senang dulu mas, kamu masih harus revisi ini!!!
Saya : (*aduh si bapak, ga tau orang lagi seneng apa). Iya pak, siaap saya mengerti.
Kira - kira begitu lah percakapan yang masih saya ingat pada saat sebelum kelulusan di dalam R. Sidang. Setelah itu saya bersalaman dengan beliau bertiga, dengan catatan revisi yang harus saya bawa pulang dan diserahkan minggu depan. Ya, tidak apa yang penting hari ini saya LULUS. Gelar sarjana tinggal sedikit lagi.
Begitu keluar R. Sidang suporter (*udah kyak nonton bola) alias sahabat2 yang dari sore tadi ikut menunggui saya langsung menyambut. Senang rasanya masih bisa bersama - sama mereka lagi, beberapa dari mereka sudah duluan sidang. Alhamdulillah sudah bisa menyusul mereka... Terimakasih buat EO hari itu Ira, Trie dan Windi untuk membantu persiapan dari pagi. Terimakasih buat made dan gema yang udah repot - repot buat dokumentasi. Terimakasih buat Ayi dan Abi buat solusi teknis hari itu (*really preciate). Terimakasih buat my best fellas Teguh dan Anggit buat supportnya hari itu. Terimakasih buat "si bucuk" Vita yang selalu memberi perhatian, kangen nih pengen ketemu kamu lagi.
|
makasih ya temen - temen udah nungguin dari siang.. |
Alhamdulillahirobbilalamin, ya ALLAH terima kasih atas nikmat yang telah kau berikan hari ini. Terimakasih untuk kelancaran dan petunjuk yang kau berikan selama sidang. Terimakasih untuk kesempatan yang kau berikan untuk hamba-Mu sehingga hari ini bisa membuat Papa, Mama, Adek dan Opa di rumah menjadi bangga.
Yahh.. mungkin segitu dulu sobat rasa bahagia yang bisa saya bagi hari ini. Terimakasih juga buat sobat - sobat blogger yang sudah mendoakan dari sejak seminar kemarin. Semoga apa yang sobat cita - cita kan bisa terwujud... Amienn.., Happy Weekend, Happy blogging....