REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti astronomi dan astrofisika Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Thomas Djamaluddin, menyatakan peristiwa Kamis dini hari nanti berpeluang menjadi salah satu gerhana bulan total terlama sepanjang sejarah. "Lamanya saat total sekitar 100 menit karena posisi bulan nanti dekat dengan pusat bayangan bumi," ujar Thomas.
Ia menjelaskan, lama gerhana bulan total memang bergantung pada pertama, jarak lintasan bulan terhadap pusat bayangan bumi, dan kedua, jarak bulan terhadap bumi.
Secara umum, kata Thomas, tidak ada dampak signifikan dari gerhana bulan tersebut. Salah satu yang mungkin akan menarik perhatian adalah kemungkinan pasang air laut maksimum. "Hal tersebut terjadi karna posisi bumi, bulan, dan matahari hampir berbentuk garis lurus. Efek gabungan ketiganya adalah pasang maksimum," ujarnya.
Gerhana bulan total nanti bisa dilihat di seluruh wilayah Indonesia tanpa terkecuali. Hanya saja khusus untuk masyarakat yang tinggal di wilayah Papua tidak akan bisa melihat fase akhir dari gerhana bulan total karena saat itu sudah pagi. "Namun dari wilayah Indonesia barat hingga tengah akan bisa menyaksikan seluruh fase dari gerhana tersebut," kata Thomas.
Dari info yang saya dapat Gerhana bulan total akan terjadi pada 16 Juni dini hari dan bisa disaksikan dari seluruh wilayah di Indonesia. Di Indonesia bagian barat, proses gerhana akan dimulai pukul 01.25 hingga 05.04 WIB. "Bulan akan mulai tertutup pukul 02.25 dan totalnya pada 03.14 WIB. Jadi, klo yang suka bergadang, jangan dilewatkannya jarang - jarang fenomena seperti ini.
nb: akhirnya bisa topUp modem juga hari ini, setelah puasa 3 mggu lebih.
untuk pemanasan repost dari Yahoo news dulu deh,, (alasan, padahal memang lagi ga ada ide).
Salam blogger.
Ia menjelaskan, lama gerhana bulan total memang bergantung pada pertama, jarak lintasan bulan terhadap pusat bayangan bumi, dan kedua, jarak bulan terhadap bumi.
Secara umum, kata Thomas, tidak ada dampak signifikan dari gerhana bulan tersebut. Salah satu yang mungkin akan menarik perhatian adalah kemungkinan pasang air laut maksimum. "Hal tersebut terjadi karna posisi bumi, bulan, dan matahari hampir berbentuk garis lurus. Efek gabungan ketiganya adalah pasang maksimum," ujarnya.
google.com |
Dari info yang saya dapat Gerhana bulan total akan terjadi pada 16 Juni dini hari dan bisa disaksikan dari seluruh wilayah di Indonesia. Di Indonesia bagian barat, proses gerhana akan dimulai pukul 01.25 hingga 05.04 WIB. "Bulan akan mulai tertutup pukul 02.25 dan totalnya pada 03.14 WIB. Jadi, klo yang suka bergadang, jangan dilewatkannya jarang - jarang fenomena seperti ini.
Sumber: http://id.berita.yahoo.com/kamis-dini-hari-salah-satu-gerhana-bulan-terlama-135541251.html
nb: akhirnya bisa topUp modem juga hari ini, setelah puasa 3 mggu lebih.
untuk pemanasan repost dari Yahoo news dulu deh,, (alasan, padahal memang lagi ga ada ide).
Salam blogger.
7 Komentar:
wah .... asyik ... pengen lihat juga nih
waw mas makaish infonya kebetulan emang saya gak pernah tidur kalo malem tapi gak tau infonya nih ... thanks yah
yoha, pagi2 sy juga dapat sms dri kawan ttg ini, pas ngecek yahoo ternyata emang betul. kayaknya bolehlah menunggunya malam ini.
slam kenal. :D
@JT iya bang hayoo kita liat
@brigadir kopi: mantabh sob, senang klo bisa berbagi
@accilong: salam kenal, trims udah maen ksini,, mluncur kt4 kamu..
wah jamnya tanggung banget..ga enak keluar sendirian jam segitu :(
waah jam segitu kayaknya ngorok saya udah pada desibel paling kenceng To.. kenapa siih, gerhana bulannya kejadian selalu malem hari.. coba kalo siang aja. *ditoyor rame-rame*
tapi aku kecolongan
aku bangun jam 03.05
tidak sempat lihat yang full
Post a Comment